Jaringan Listrik Rumah

Rumah adalah tempat berlindung bagi kita, tempat yang aman dan nyaman, serta tempat berkumpulnya keluarga, rumah juga merupakan tempat untuk melakukan aktifitas sehari – hari, banyak sekali peralatan elektronik untuk melengkapi rumah. Jaringan listrik Rumah, termasuk elemen penting yang mendukung aktifitas di dalam rumah. Selain sebagai sumber energi untuk penerangan, banyak aktifitas rumah lainnya, yang membutuhkan fungsi listrik seperti memasak, dan menonton hiburan di dalam rumah, juga masih banyak kegiatan lain yang melibatkan jaringan listrik di dalam rumah. Memasang jaringan listrik rumah dengan benar memerlukan teknik perencanaan yang tepat selain bertujuan untuk keamanan dan kelayakan guna, teknis instalasi juga akan membuat fungsi jaringan listrik rumah menjadi semakin maksimal. Anda tentu menginginkan instalasi listrik yang terpasang di rumah terpasang dengan baik, aman, dan sesuai dengan kebutuhan. Saat kita hendak memasang instalasi listrik di rumah, baik itu pemasangan instalasi listrik rumah baru, atau untuk penambahan instalasi listrik yang sudah ada, biasanya kita akan menggunakan jasa tukang listrik untuk memasang instalasi listrik untuk digunakan dalam rumah  tersebut.

Karena setiap tukang listrik dapat merencanakan poin poin yang akan dipasang dengan memperhitungkan fungsi, keamanan, efisien dan keindahan yang tepat, berkaitan dengan aktifitas rumah yang berhubungan dengan listrik. Secara sederhana, dalam bangunan apapun akan dipasang sedikitnya satu unit box MCB sebagai pusat distribusi dan pengaman jaringan listrik rumah. Untuk setiap ruangan biasanya ditempatkan lampu penerangan di tambah sebuah stop kontak menyesuaikan dengan kebutuhan perkakas elektronik yang nantinya akan diletakkan. Bukan hanya masalah penempatan, dimana saklar, lampu dan stop kontak yang akan dipasang, namun juga aspek pemilihan alat seperti kabel, pipa kabel, sekering, dan isolator yang harus diperhitungkan tingkat kualitasnya. Semakin baik kualitas alat yang akan dipasang, maka akan semakin baik untuk memberikan keamanan dan meminimalisir resiko bahaya listrik terhadap keluarga anda dirumah.

Disini saya akan memberikan contoh alat – alat yang setidaknya harus anda perhitungkan kualitas dan fungsinya:

• ·         MCB

Fungsi MCB adalah untuk mengamankan instalasi listrik jika terjadi hubungan singkat (Korsleting), MCB akan memutuskan sumber listrik saat terjadi korsleting pada instalasi listrik di rumah anda.

• ·         ELCB

ELCB adalah singkatan dari (Earth Leakage Circuit Breaker) fungsi ELCB adalah Memutuskan sumber listrik jika terjadi kebocoran listrik ke bumi. Pastikan juga ELCB sudah terpasang dengan baik dan benar, dan dilengkapi dengan Box pengaman.

• ·         Kabel Listrik

Perlu anda ketahui, pemasangan jenis kabel listrik yang tidak sesuai, dapat mengakibatkan jaringan listrik rumah menjadi kurang baik dan tidak aman. Oleh karena itu pastikan bahwa Kabel listrik yang digunakan dirumah anda sesuai dengan kebutuhan, dan memiliki standar SNI. Ukuran kabel juga suatu hal yang sangat penting untuk anda perhatikan, karena jika ukuran kabel yang digunakan tidak sesuai dengan daya listrik dirumah anda, dapat menyebabkan kabel tersebut panas, dan terbakar. Oleh karena itu, perlu anda pastikan bahwa ukuran Kabel listrik yang digunakan untuk Instalasi listrik di rumah anda sudah sesuai dengan Kemampuan Hantar arusnya (KHA).

• ·         Stop Kontak dan Saklar

Pemasangan Stop kontak, Saklar dan Fitting lampu yang tidak benar, dapat menyebabkan Instalasi listrik dirumah anda menjadi tidak aman. Pemasangan Stop kontak dan Saklar harus memiliki jarak 150 cm dari permukaan lantai, jika dipasang lebih rendah, maka stop kontak yang digunakan harus dilengkapi dengan penutup. Dan jangan lupa untuk memilih Stop kontak, Saklar dan Fitting lampu yang berkualitas baik dan berstandar SNI. Akhirnya point terakhir yang harus anda perhitungkan, atau siapkan, adalah berkaitan dengan biaya yang harus anda sediakan, berkaitan dengan kualitas alat yang di pasang serta biaya pemasangan oleh jasa instalasi listrik. Anda juga harus mengawasi kualitas kerja dari jasa instalatir yang di pakai, sebab listrik ini akan menemani kehidupannya sehari hari yang mana harus dapat dijamin keselamatan dan keamanannya dari segala bentuk bahaya listrik. Itulah beberapa hal yang saya dapat sampaikan berkaitan dengan jaringan listrik rumah. Selamat mencoba dan semoga beruntung.

Alat Listrik

Selamat datang, dan selamat membaca artikel terbaru saya mengenai alat listrik. Dalam kehidupan sehari – hari, kita semua sudah sangat bergantung dengan energi listrik. Energi listrik adalah energi yang kita semua gunakan hampir pada semua lini kehidupan kita. Energi listrik adalah energi yang berasal dari muatan listrik yang menyebabkan medan listrik statis, atau gerakan elektron pada konduktor atau penghantar listrik, atau juga ion postif, maupun negatif pada zat cair atau gas. Energi listrik dinamis, dapat diubah menjadi energi lain sesuai dengan sifat arus listrik nya. Dengan kata lain, energi listrik bisa diganti, atau dikonversi ke dalam bentuk energi lainnya, misalnya energi panas, energi bunyi, energi gerak dan energi lainnya. Energi yang dihasilkan dari arus listrik serta tegangan listrik dimanfaatkan untuk berbagai kebutuhan seperti alat elektronik pada rumah tangga atau untuk menggerakkan kendaraan bermotor. Tentu saja alat listrik sudah tidak asing lagi untuk kita. Banyak contoh yang dapat kita amati seperti perubahan energi listrik menjadi energi cahaya pada lampu pijar. Lampu pijar berasal dari energi listrik yang berubah menjadi energi cahaya juga energi kalor. Di dalam lampu pijar terdapat elemen yang mampu menghasilkan cahaya ketika aliran listrik mengaliri elemen tersebut. Apabila lampu pijar dihidupkan beberapa saat kemudian lampu akan terasa panas yang merupakan perubahan energi menjadi energi kalor atau panas. Contoh lainnya adalah perubahan energi listrik menjadi energi gerak. Seperti pada kipas angin. Energi listrik merupakan kebutuhan pokok manusia saat ini. Manfaat energi listrik bagi kehidupan manusia cukup banyak, dan  peralatan rumah tangga pada saat ini didominasi dengan sumber energi listrik untuk mengoperasikannya. Dan yang terpenting adalah kabel listrik sebagai penghantar arus listrik.

Alat – alat tersebut diatas sering disebut alat elektronik. Dan alat listrik lebih merujuk kepada aksesoris listrik yang berfungsi menyalurkan listrik kepada alat – alat diatas tadi, seperti kabel listrik, sakelar, stopkontak, sekring, dan transformator yang fungsi, atau kegunaan nya lebih seperti perlengkapan pemasangan, atau instalasi listrik. Walaupun menurut saya pribadi, alat apapun yang membutuhkan, atau dapat berfungsi dengan bantuan energi listrik, secara umum adalah alat listrik. Karena yang dimaksud dengan peralatan listrik, atau alat listrik adalah semua benda yang dapat digunakan untuk melakukan sesuatu yang dapat berfungsi jika menggunakan listrik sebagai sumber energinya. Sedangkan peralatan listrik rumah yaitu berkaitan dengan peralatan listrik yang biasa digunakan di rumah. Banyak peralatan yang terdapat di rumah tangga menggunakan listrik sebagai sumber energinya seperti yang sudah dibahas sebelumnya diatas. Pengetahuan tentang alat-alat listrik diperlukan dalam pekerjaan instalasi listrik, atau pemasangan listrik. Biasanya instalasi listrik pada bangunan, atau renovasi rumah. Maka dari itu pemahaman instalasi listrik ini tidak sekedar mengetahui nama alat listrik, namun lebih mangacu pada standar, karena pengetahuan tentang standar alat listrik akan berpengaruh pada cara penggunaan, perhitungan dan pemasangan alat listrik. Pemahaman pada alat listrik, akan berpengaruh besar kepada penggunaannya secara efisien pada alat-alat listrik, dapat meningkatkan mutu pekerjaan, perhitungan yang sesuai dapat menekan budget pekerjaan serta menghindari kekeliruan yang berakibat pembengkakan biaya dan pemasangan yang tepat tentunya menjamin kualitas dan keawetan dalam penggunaannya.

Beberapa hal yang harus dipahami dalam pekerjaan atau pemasangan alat listrik adalah:

• Semua alat listrik harus memenuhi peraturan yang berlaku dan telah dilakukan pemeriksaan.
• Menyesuaikan semua alat listrik dengan tegangan kerja.
• Pada instalasi penerangan, harus menggunakan tegangan kerja AC atau bolak-balik.
• Jumlah pengelompokan atau gruping harus sesuai dengan ditentukan oleh peghitungan dari masing-masing alat listrik.
• Pembagian fase untuk semua gruping harus seimbang antara R, S dan T.

Bagaimana? Apakah anda sudah sedikit paham tentang tenaga listrik dan alat – alat listrik? Semoga anda mendapatkan pengetahuan baru setelah membaca artikel saya ini. Salam sejahtera bagi kita semua. Sampai berjumpa lagi dengan artikel saya yang lainnya.